Banjir di Kota Samarinda kali ini bukan semata-mata disebabkan oleh curah hujan tinggi. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), fenomena backwater atau air sungai yang mengalir balik ke hulu menjadi pemicu utama lambatnya surut genangan di sejumlah wilayah kota.
Selengkapnya- Petahana calon Wali Kota Samarinda, Andi Harun menjelaskan penyelesaian banjir di kawasan simpamg 3 alaya masih belum tuntas namun sudah bisa teratasi meski belum 100 persen.
SelengkapnyaPemerintah Kota Samarinda tengah berupaya keras untuk mengatasi masalah banjir yang terjadi di Kota Tepian.
SelengkapnyaUpaya menangani permasalahan banjir di Kota Samarinda terkadang mendapat penolakan dari warga, salah satunya pembangunan drainase,
SelengkapnyaPemasalahan banjir di Kota Samarinda, Kalimantan Timur masih menjadi momok yang menghantui masyarakat kala intensitas hujan tinggi mengguyur Kota Tepian.
SelengkapnyaDPRD Samarinda menyebut pengendalian banjir di Kota Tepian tidak semudah membalikkan telapak tangan.
SelengkapnyaMasalah banjir dan sampah masih menjadi perhatian masyarakat Kota Samarinda. Khusus untuk penanganan banjir, DPRD Samarinda meminta Pemkot Samarinda tetap membangun infrastrukt untuk menangani hal.
SelengkapnyaSalah satu penyebab banjir di Kota Tepian selain disebabkan kondisi alam yang sangat ekstrim, juga pengaruh drainase yang rusak
Selengkapnya